Dr.rer.nat Anggakusuma (Angga) adalah seorang permanent Scientist / peneliti tetap di uniQure Biopharma, sebuah perusahaan Belanda USA yang bergerak dan menjadi pemimpin di bidang aplikasi gen terapi. Perusahaan ini memiliki beberapa kandidat obat gene terapi yang sudah berada di fase-fase akhir uji klinis FDA dan memiliki market cap seharga 2,8 milyar USD. Pria kelahiran Bandung tahun 1983 ini telah memperoleh gelar doctoral biomedis dengan predikat ‘Summa Cum Laude’ dan juga merupakan lulusan doctoral terbaik dari Hannover Medical School (MHH), Jerman di tahun ajaran 2014/15 sehingga memperoleh penghargaan Gesellschaft der Freunde der MHH e.V. Promotionspreis dan Bionorica Phytoneering Award 2015. Hingga kini, peneliti dengan h-index 9 ini juga masih aktif terlibat dalam beberapa penelitian akademik yang melibatkan almamater dan jejaring akademiknya. Salah satu kontribusi terbesarnya terhadap dunia penelitian Indonesia adalah ketika berhasil menjadi katalisator dan pionir dalam membangun kerjasama German-Indonesian antiinfective cooperation (GINAICO), yang mana program ini telah berhasil memberi kesempatan kepada beberapa peneliti muda Indonesia untuk memperoleh fully funded doctoral training dan mempelajari drug-discovery and biological assay development di Jerman.
https://www.scopus.com/authid/detail.uri?authorId=26028268000
Jenjang | Institusi | Fakultas/Bidang | Tahun (mulai – selesai) |
---|---|---|---|
Bachelor (S1) | Institut Teknologi Bandung | Farmasi | 2002 – 2006 |
Master (S2) | Yonsei University | Biotechnology | 2007 – 2009 |
Doctorate (S3) | Hannover Medical School | Biomedicine | 2011 – 2015 |
Institusi | Posisi/Jabatan | Tahun |
---|---|---|
Cevec Pharmaceuticals GmbH | Scientist Viral Vector | 2017 – 2018 |
uniQure Biopharma NV
Scientist Vector Development
Life Science
Judul | Nama Jurnal | Tahun |
---|---|---|
Hepaciviral NS3/4A proteases interfere with MAVS signalling of their cognate animal hosts and also with human MAVS: implications for zoonotic transmission | Journal of Virology | 2016 |
Interferon-inducible cholesterol-25-hydroxylase restricts hepatitis C virus replication through blockage of membranous web formation | Hepatology | 2015 |
Control of hepatitis C virus replication in mouse liver-derived cells by MAVS-dependent production of type I and type III interferons | Journal of Virology | 2015 |
Turmeric curcumin inhibits entry of all hepatitis C virus genotypes into human liver cells | Gut | 2014 |
Judul, role | Tahun | Jumlah Dana | Pemberi Hibah |
---|---|---|---|
Ginaico, Katalisator | 2015 | 300.000 Euro | BMBF |